DEFINISI PEMBERITAHUAN IMPORT BARANG

MENURUT PROSEDUR IMPORT YANG DI KELUARKAN OLEH DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI KEMENTERIAN REPUBLIK INDONESIA  , DEFINISI PEMBERITAHUAN IMPORT BARANG ( PIB ) ADALAH PEMBERITAHUAN OLEH PEMBERITAHUAN ATAS BARANG YANG AKAN DIIMPORT BERDASARKAN DOKUMEN PELENGKAP PABEAN SESUAI PRINSIP SELF - ASESSMENT.

PENTUNJUK BEA DAN CUKAI

MENGIMPORT SUATU BARANG HARUS MENGIKUTI PETUNJUK DARI PERATURAN PEMERINTAH HINGGA BIAYA YANG HARUS DIKELUARKAN KETIKA AKAN MENGAMBIL BARANG IMPORT TERSEBUT DARI PELABUHAN. PROSEDUR PENGAMBILAN INI BERURUSAN DENGAN BEBERAPA PIHAK , TERMASUK BEA DAN CUKAI , PERPAJAKAN , DAN EMKL ( EKSPEDISI MUATAN KAPAL LAUT ) YANG AKAN MENGIRIM BARANG IMPORT TERSEBUT KEPADA ALAMAT YANG DITUJU.

BEA MASUK SUATU PRODUK IMPORT TERGANTUNG PADA JENIS DAN TIPE BARANG. PIHAK BEA DAN CUKAI TELAH MENGELUARKAN BUKU PETUNJUK YANG CUKUP LENGKAP TENTANG HAL INI. SAKING LENGKAPNYA , BUKU PETUNJUK TERSEBUT MENJADI SANGAT TEBAL KURANG LEBIH 10 CM DENGAN PANJANG 25 CM DAN LEBAR 20 CM.

MISALNYA , ADA SEBUAH MESIN YANG DI GUNAKAN DISUATU PABRIK. UNTUK MENGETAHUI BIAYA MASUKNYA , HARUS DICARI MESIN TERSEBUT TERMASUK DALAM KATEGORI APA. SETELAH DITELUSURI DI BUKU PETUNJUK BEA DAN CUKAI TERSEBUT , BARULAH NANTI AKAN  DIKETAHUI BERAPA HARGA YANG HARUS DI BAYAR UNTUK IMPORT MESIN TERSEBUT.

DATA IMPORT BARANG

ADA BEBERAPA DOKUMEN YANG AKAN DITERIMA OLEH PENGIMPORT BARANG

1. PACKING LIST
2. IN VOICE ( TOTAL TAGIHAN DARI PENGADA BARANG KE PEMBELI )
3. PPN YANG HARUS DIBAYAR
4. BEA MASUK ( BM )

DOKUMEN TERSEBUT AKAN DI BERIKAN KEPADA PERUSAHAAN EMKL. PIHAK EMKL , SELANJUTNYA AKAN MENGELUARKAN BARANG DAN MENGIRIMKAN NYA KEPADA PEMBELI. SEBELUM BARANG TERSEBUT KELUAR , PIHAK BEA DAN CUKAI AKAN MEMERIKSA KESAMAAN ANTARA PACKING LIST DENGAN YANG TERSIMPAI DI CONTAINER. JIKA BARANG TERSEBUT TIDAK SESUAI , BARANG TERSEBUT AKAN MASUK JALUR MERAH.

MISALNYA , DI PACKING LIST DINYATAKAN BAHWA BARANG YANG DI IMPORT ADALAH MAKANAN , TETAPI KENYATAAN NYA BARANG YANG ADA DI CONTAINER ADALAH MOBIL MEWAH. MAKA BARANG TERSEBUT AKAN DISITA , APABILA BARANG YANG MASUK JALUR MERAH BISA DI KLUARANKAN JUGA , BERARTI ADA KONGKALIKONG ANTARA PETUGAS BEA DAN CUKAI DENGAN OKNUM PENGIMPORT BARANG. SEBALIKNYA APABILA APA YANG TERTERA DI PACKING LIST SESUAI DENGAN BARANG YANG AKAN DIKELUARKAN , BARANG TERSEBUT AKAN MASUK JALUR HIJAU  ATAU JALUR AMAN ALIAS TIDAK BERMASALAH.

PENGECEKAN INI DILAKUKAN SECARA RANDOM SAJA. APABILA BARANG DICEK BERBENTUK UNIT , PETUGAS BEA DAN CUKAI AKAN MENANYAKAN SERTIFIKAT ORISINAL DARI PENGADA BARANG. BILA DATA LENGKAP , BARANG TERSEBUT MASUK JALUR HIJAU.

PENENTUAN HARGA HUAL BARANG IMPORT

MENENTUKAN HARGA JUAL BARANG IMPORT BERDASARKAN BIAYA YANG DIKELUARKAN DARI TOTAL PENGELUARAN , ANTARA LAIN SEBAGAI BERIKUT :

1. HARGA BELI
2. PPN 10%
3. BEA MASUK 20%
4. BIAYA HANDLING (  BIAYA PENGURUSAN BARANG OLEH PIHAK EKSPEDISI MUATAN KAPAL LAUT )